Setelah sempat dihebohkan dengan metode gentle birth yang dianggap sebagai cara melahirkan yang alami dan bebas rasa sakit, kini para bunda dibuat penasaran dengan adanya metode lotus birth yang dianggap sebagai salah satu cara melahirkan yang memanusiakan bayi semenjak lahir. Dikatakan memanusiakan bayi karena metode ini tidak melakukan paksaan sedikit pun dalam pengambilan salah satu bagian pendukung dari manusia kecil ini.
Lotus birth memang terkenal baru-baru ini, meskipun sebenarnya sudah dipraktikkan cukup lama di masyarakat Hindu dan suku Aborigin, Australia. Metode melahirkan yang satu ini membiarkan sang bayi tetap hidup bersama dengan plasentanya selama beberapa minggu hingga akhirnya tali yang menghubungkannya mengering dan terputus sendiri. Sementara itu, di persalinan normal, tali yang menghubungkan bayi dengan plasentanya akan langsung dipotong beberapa saat dari waktu kelahiran.
Tidak memotong tali plasenta dianggap sebagai suatu cara yang alami guna menghindarkan bayi dari rasa sakit. Dengan demikian, bayi akan merasa lebih nyaman dan merasa seakan tetap berada dalam rahim ibunya untuk beberapa waktu ke depan. Metode ini ditiru dari cara kelahiran Dewa Wisnu ke dunia. Metode ini pun dianggap sebagai salah satu cara pemberian hormat kepada makhluk hidup baru yang siap menghadapi tantangan dunia.
Buat Anda yang masih ragu maupun tertarik dengan metode melahirkan yang satu ini, berikut ini adalah beberapa manfaat yang dapat diperoleh apabila memilih metode lotus birth dalam persalinan.
Bebas Rasa Khawatir Memotong Plasenta
Orangtua baru pada umumnya akan takut dan khawatir kepada dihadapkan pada situasi yang mengharuskannya memotong plasenta buah hatinya sendiri karena takut akan infeksi yang bisa muncul dan menyerang si kecil. Dengan metode lotus birth, Anda bisa terbebas dari kekhawatiran ini sebab plasenta akan terputus sendiri jika sudah mengering dalam beberapa minggu.
Memastikan Oksigen Bayi Tercukupi
Dalam beberapa keadaan, muncul gejala si kecil yang baru lahir tidak mengalami kesulitan bernapas karena asupan oksigen yang kurang. Membiarkan plasentanya tetap terhubung melalui tali pusar bayi membuat asupan oksigen akan selalu memadai, seperti saat ia masih berada dalam kandungan sang bunda.
Disinyalir dapat membuat Bayi Lebih Kebal Penyakit
Plasenta merupakan pusat dari segala makanan yang diasup sang buah hati ketika berada dalam rahim. Dengan membiarkan plasenta tetap terhubung dengan bayi selama beberapa minggu, dipercaya si kecil akan lebih kebal terhadap serangan penyakit. Ini karena antibodinya lebih terbentuk dari beragam gizi dan nutrisi, khususnya zat besi, dari plasenta.
Ibu Memiliki Masa Tenang yang Lebih Banyak
Baby blue syndrome konon dapat dicegah dengan proses melahirkan ala lotus birth. Hal tersebut karena sang bunda memiliki masa tenang yang lebih banyak setelah persalinan. Kedekatannya dengan si kecil pun akan lebih terasah sehingga menghilangkan rasa takut menghadapi tanggung jawab sebagai seorang ibu, tergantikan dengan rasa memiliki yang demikian besar terhadap sang buah hati.
Memastikan bayi lahir secara lebih manusiawi dan minimal rasa sakit serta mendukung kedekatan emosional sang ibu dengan buah hati adalah tujuan utama dari metode lotus birth. Akan tetapi, sebaiknya selalu konsultasikan masalah persalinan ini kepada paramedic guna menghindari dampak-dampak yang mungkin terjadi.