Kalau sudah berbicara soal akademis atau pendidikan anak, sudah wajib bagi setiap orang tua untuk memahami jenis sekolah apa yang akan dipilih. Di Indonesia sendiri, ada beberapa pilihan kurikulum yang seluruhnya diatur oleh Pemerintah. Kurikulum pendidikan di Indonesia sudah mengalami beberapa kali perubahan dan sekolah sebagai penyelenggara pendidikan wajib menerapkan kurikulum Indonesia yang disesuaikan dengan prakteknya masing- masing.
Yuk supaya tahu, cek dulu jenis- jenis kurikulum sekolah dan metode belajar sesuai jenjang yang umum ada di Indonesia :
Pendidikan Anak Usia Dini ( PAUD)
Sistem belajar anak- anak usia 3-6 tahun diatur oleh pemerintah melalui peraturan Mendikbud tentang tata cara penyelenggaraan sebagai satuan pendidikan nonformal. Tujuan PAUD harus memenuhi pengasuhan dan bimbingan usia ini untuk dapat berkembang sesuai kemampuannya, selain juga mengidentifikasi penyimpanan yang mungkin terjadi.
Sekolah PAUD wajib menyediakan pengalaman yang beranekaragam dan mengasyikkan bagi anak usia dini. Oleh karena itu ada beberapa metode belajar yang diterapkan sesuai dengan kurikulum pilihan PAUD yang bersangkutan. Salah satu yang paling populer adalah metode Montessori yang juga banyak terdapat di Indonesia.
Sekolah Nasional
Sekolah nasional menganut kurikulum berstandar nasional yang artinya sudah memenuhi persyaratan dasar yang ditetapkan oleh pemerintah. Banyak sekolah nasional untuk anak didik yang tersebar di seluruh Indonesia dengan bahasa pengantar bahasa Indonesia. Penyelenggara sekolah nasional bisa berupa pihak swasta maupun pemerintah, dan wajib mengikuti perubahan kurikulum yang ditetapkan oleh pemerintah sewaktu- waktu.
Salah satu contoh sekolah nasional yang terdapat di Indonesia adalah Madrasah yang menggunakan kurikulum yang sama, namun memiliki penekanan dalam pembelajaran agama Islam dan bernaung di bawah Kementerian Agama.
Sekolah Nasional Plus
Diatur oleh Association of National Plus Schools (ANPS), sekolah nasional plus sebenarnya masih menerapkan kurikulum dasar oleh Kemendikbud, sembari juga harus memenuhi kriteria tertentu yang ditetapkan ANPS.
Namun ada beberapa perbedaan antara Nasplus dengan Nasional, yaitu bahasa Inggris sebagai pengantar, tambahan bahasa Mandarin dan juga tenaga pengajar berbahasa asing untuk tambahan kurikulum Internasional ( CIE dan IBO). Selain itu, sekolah nasplus juga umumnya memiliki kegiatan ekstrakurikuler yang lebih beragam dan fasilitas yang mencukupi.
Sekolah Internasional
Sesuai namanya, sekolah internasional menggunakan kurikulum internasional yang telah terakreditasi, misalnya Australian/Singapore Independent School dengan kurikulum negara masing- masing yang telah disetujui oleh pemerintah.
Selain itu kurikulum internasional seperti International Baccalaureate Organization dan Cambridge International Examination bersifat wajib. Bahasa pengantar yang digunakan juga adalah bahasa Inggris dengan pilihan ekstrakurikuler yang semakin bervariasi dan fasilitas yang memadai.
Homeschooling
Trend homeschooling alias belajar di rumah tidak sesimpel yang dibayangkan. Penyelenggara homeschooling juga tetap harus tunduk kepada legalitas yang berlaku, tepatnya pada Permen Pendidikan dan Kebudayaan RI No.129 Tahun 2014. Kurikulum yang ditetapkan pada homeschooling adalah kurikulum yang setara dengan kurikulum dasar atau nasional dengan tetap memperhatikan minat, potensi dan kebutuhan peserta didik.
Nah, kira- kira sudah jelas yah moms tentang pilihan kurikulum yang umum ada di Indonesia. Nantikan info artikel menarik lainnya dari Gigel yah!