Blog

10 Makanan Yang Tinggi Kalori Untuk Si Kecil

10 Makanan Yang Tinggi Kalori Untuk Si Kecil

Apakah si kecil sudah memasuki usia 6 bulan? Ini berarti saatnya bunda akan mulai asyik mengolah makanan bayi selain ASI atau sufor. Beberapa anak akan juga sangat menikmati variasi makanan baru, tetapi ada pula yang tergolong bayi yang sulit untuk beradaptasi dengan makanan bayi jenis MPASI.

Jika Anda khawatir dengan pertambahan berat badan si kecil di masa MPASI, maka salah satu cara terbaik adalah dengan memberikan makanan yang tinggi kalori. Selain untuk menjaga kestabilan asupan gizi, makanan bayi ini juga bisa menambah berat badan bayi agar tetap berada di dalam berat badan normal.

Ayo cari tahu 10 makanan yang tinggi kalori untuk si kecil yang bisa menambah berat badan bayi dan energi :

  1. Alpukat

Buah berwarna hijau ini adalah salah satu sumber makanan tinggi kalori untuk bayi yang sangat kaya manfaatnya. Alpukat juga baik untuk menambah hitungan kalori yang penting untuk tenaga si kecil untuk aktivitasnya sehari- hari. Selain itu, alpukat juga penuh dengan kandungan lemak baik.

Buah ini juga sering menjadi favorit karena rasanya yang legit dan tidak terlalu manis. Cara mempersiapkannya juga sangat mudah. Alpukat sering disajikan mentah tanpa harus diolah terlebih dahulu. Anda hanya cukup mengupas kulitnya dan melembutkannya dengan sedikit tambahan ASI atau sufor.

Teksturnya yang lembut juga membuatnya aman untuk dikonsumsi bayi. Jika bunda ingin mencampurnya dengan pepaya atau pisang, gunakan saja alat bantu blender dari Babymoov Nutrybaby Zen yang sangat praktis.

  1. Keju

Dari anak kecil hingga dewasa, siapapun pasti suka dengan rasa keju yang lezat dan berselera. Si bayi juga bisa mendapatkan jumlah kalori yang cukup dan wangi keju sebagai bumbu penyedap yang bebas zat kimia.

Cara menyajikan keju umumnya adalah ditambahkan ke sayur- sayuran yang sudah dikukus seperti kentang, wortel, brokoli, dan makanan yang sudah dikukus hingga lunak. Babymoov Nutrybaby Zen juga bisa berfungsi sebagai alat kukus makanan yang mudah dan bermanfaat.

Untuk anak yang sudah mulai menginjak usia 1 tahun dan terbiasa menyantap makanan, keju juga bisa dijadikan tambahan di atas pasta, telur, ataupun roti.

  1. Susu Full Krim

Bayi yang sudah memasuki usia 12 bulan juga mulai bisa beralih ke susu lain selain susu formula dan ASI. Susu sapi atau susu full krim bisa menjadi alternatif yang menjadikan acara makan yang lebih berselera.

Anda boleh mempersiapkan milkshake buah dengan susu full krim atau memasak sereal gandum dengan susu ini. Susu jenis full krim sangat baik untuk menambah berat badan bayi.

  1. Minyak Zaitun

Ingin si kecil lebih suka dengan sayur- sayuran? Gampang, Anda tinggal menambahkan sedikit minyak zaitun ke dalam kukusan sayuran atau saat memasak sayuran hijau. Mentega murni tanpa garam ( unsalted butter) juga bisa menjadi salah satu sumber minyak yang baik untuk menambah berat badan bayi.

  1. Telur

Sama halnya dengan susu full krim atau susu sapi, telur juga adalah salah satu jenis makanan yang harus ditunda hingga usia bayi melewati 12 bulan. Telur adalah salah satu bahan makanan yang paling mudah untuk disiapkan dan juga mengandung nutrisi yang baik untuk pertumbuhan otak bayi. Pastikan Anda mempersiapkan telur dengan cara memasaknya hingga matang, lalu tambahkan potongan telur ini ke dalam sup ataupun makanan blender bayi lainnya.

  1. Gandum

Dengan kandungan vitamin B, serat, protein, dan juga beberapa jenis lemak, benih gandum bisa dimasukkan ke dalam menu sehari- hari si kecil. Banyak ide sarapan yang bisa bunda siapkan dengan gandum, yaitu dengan mencampurkannya dalam susu atau sereal untuk solusi makanan yang baik untuk menambah berat badan bayi.

  1. Ubi

Ubi adalah salah satu jenis makanan yang mengandung kalori tinggi. Rasanya yang lembut dan manis juga sangat disukai oleh anak- anak kecil. Ubi juga baik untuk menambah berat badan karena sarat akan gula dan beta carotene.

Bunda juga tidak perlu repot menyajikan ubi karena gampang untuk dikukus atau blender bersama jenis makanan lain.

  1. Pisang

Buah pisang sudah bisa diberikan kepada bayi yang menginjak usia 6 bulan demi asupan fiber, potassium, vitamin  C dan vitamin B yang baik untuk perkembangan tubuh dan otak si kecil. Pisang juga tergolong mudah didapatkan di negara tropis di Indonesia, tidak mahal, dan mudah disajikan. Pisang selalu bisa menambah rasa manis yang tepat untuk setiap makanan bayi, baik dari bubur gandum ataupun kombinasi dengan buah lain yang lezat.

  1. Kentang

Kentang sering menjadi menu andalan setiap bunda untuk makanan bayi yang lezat, sehat, dan bergizi. Teksturnya yang lembut dan sifatnya yang non-alergen, menjadikan kentang sebagai makanan pokok yang cocok untuk bayi yang menginjak usia MPASI.

Kentang kaya akan mineral, vitamin, dan juga karbohidrat yang penting untuk energi dan menambah berat badan si bayi. 1 buah kentang berukuran sedang mengandung sekitar 26 gram karbohidrat dan mampu mengenyangkan si kecil untuk setiap porsinya.

  1. Yogurt

Banyak jenis yogurt yang sudah bisa dikenalkan kepada si kecil saat dia menginjak usia 6 bulan. Namun, yogurt yang sering direkomendasikan adalah yogurt yang bebas rasa dan pemanis tertentu. Berikan yogurt rasa plain dan berikan tambahan buah segar untuk penambah selera si kecil.

Penting diingat untuk memberikan yogurt dalam porsi yang kecil dan tidak untuk menggantikan menu makanan MPASI si bayi. Yogurt lebih cocok diberikan sebagai snack atau kudapan sehat untuk menambah berat badan bayi secara sehat.

Dengan 10 makanan tinggi kalori untuk bayi, kami yakin Bunda pasti tidak sabar lagi memperkenalkan jenis- jenis makanan sehat yang mudah diolah ini. Pastikan Bunda selalu memilih makanan dengan kandungan vitamin, nutrisi dan gizi terbaik untuk bayi Anda. Selamat mencoba!

Copyright © 2025 . All rights reserved by GIGEL.ID