Blog

8 Tips Menyusui Yang Tepat Untuk Ibu

8 Tips Menyusui Yang Tepat Untuk Ibu

Sudah menjadi insting ibu untuk menyusui bayi, tetapi kesulitan dan tantangan menyusui sering mematahkan semangat ibu sejak awal. Proses alami menyusui memang tidak akan mudah, tetapi jika mengetahui tips menyusui yang tepat, maka perjalanan ASI anda juga tidak akan sesulit yang dibayangkan. Yuk, baca 8 tips menyusui yang tepat untuk ibu berikut ini :


  1. Antisipasi Tanda Bayi Lapar


Tips menyusui pertama adalah tidak menunggu hingga bayi menangis karena lapar. Antisipasi kebutuhan menyusui bayi dengan memperhatikan beberapa tanda-tanda bayi lapar, seperti :

  • Memutar atau mengangkat kepala seperti sedang mencari sesuatu

  • Membuka dan menutup mulut

  • Menjulurkan lidah

  • Membuat gerakan mengisap


Jika bayi menunjukkan gejala lapar, segera tawarkan payudara sehingga bayi tidak sampai rewel harus meminta perhatian untuk menyusui. Tips menyusui ini juga baik untuk membangun kedekatan dengan bayi.


  1. Ikuti Kemauan Bayi


Untuk bayi kecil yang baru dilahirkan, mereka akan lebih paham tentang kebutuhan menyusui mereka dibandingkan orang dewasa di sekitarnya. Oleh karena itu, coba turuti dulu kemauan menyusui bayi dan tidak langsung menentukan jadwal menyusui secara pasti.


Anda tidak perlu membangunkan bayi untuk menawarkan ASI, ataupun merasa stress karena bayi hanya menyusui 10 menit atau terlalu lama hingga 45 jam. Ini semua kembali ke gaya menyusui bayi masing-masing.


  1. Cari Posisi Nyaman


Ibu nyaman berarti bayi nyaman, tips menyusui ini mutlak hukumnya jadi ibu disarankan untuk jeli dalam mencari posisi menyusui yang paling ideal. Untuk menghindari pegal atau kram bagian tubuh, gunakan bantal menyusui atau ambil posisi berbaring menyamping dengan wajah bayi menghadap payudara ibu.


  1. Bantu Bayi Cari Posisi


Setiap bayi memiliki gaya menyusui tersendiri, namun tips menyusui seputar posisi bayi ini umumnya bisa dipraktekkan untuk keberhasilan sesi menyusui:

  • Posisi mulut bayi harus sejajar dengan puting ibu

  • Kepala bayi harus nyaman dan tidak terlalu terputar/tertekuk

  • Kepala bayi sedikit terangkat ke belakang.

  • Usahakan agar posisi mulut menutupi seluruh puting ibu

  • Dahu bayi berada di atas payudara sehingga posisi hidung bebas/tidak terhalangi.


  1. Jangan Panik Jika Puting Bocor


Puting bocor adalah hal yang lumrah pada ibu menyusui. Puting bocor bisa saja terjadi saat anda mendengar suara bayi menangis, sesi menyusui terlalu jauh, atau saat anda emosional dan memikirkan bayi. Puting bocor akan berangsur berkurang seiring sesi menyusui kepada bayi. Gunakan kapas khusus untuk mencegah merembes ke pakaian.


  1. Jaga Kesehatan Puting


Menyusui tidak harus jadi pengalaman yang sakit, sepanjang bunda tahu cara menjaga kesehatan kulit puting dengan tips menyusui berikut ini:

  • Jangan terlalu sering mencuci bagian puting. Bersihkan saat mandi dengan sabun lembut.

  • Setelah menyusui, lap perlahan dengan kain bersih.

  • Biarkan bagian puting terbuka beberapa waktu supaya tidak terjadi iritasi karena lembab

  • Gunakan produk pelembab puting yang aman untuk bayi.


  1. Suplai ASI


Semakin ibu cemas atas produksi ASI, maka akan semakin berkurang suplai ASI yang tersedia. Suplai ASI akan tetap terjaga jika sesi menyusui dilakukan secara rutin karena hisapan bayi bisa menstimulasi produksi ASI.


ASI 2-3 hari pertama juga akan tampak kental menguning, jangan khawatir karena ASI berupa colostrum ini sangat padat nutrisi dan antibodi yang baik untuk bayi.


  1. Ciri -Ciri ASI Sukses


Kesehatan dan kondisi bayi bisa menjadi indikasi ASI yang sukses, perhatikan juga ciri-ciri berikut ini :

  • Bayi minum dengan lahap dan tertidur puas setelah selesai.

  • Kulit bayi terlihat merah muda merona dan sehat.

  • Popok bayi penuh dan harus diganti secara rutin.

  • Bobot bayi bertambah sesuai usia perkembangannya.


Copyright © 2024 . All rights reserved by GIGEL.ID